Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Ticker

6/recent/ticker-posts

Sistem Informasi Terhadap Lingkungan

Tugas 1 
SISTEM INFORMASI


                              NAMA       : SUPRIATNO
                              NIM           : 13 650 197
                              KELAS      : E



TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN

BAUBAU

2014



Dosen Pembimbing : Bapak YUSRAN RAZIKUN

Soal :
  1. Apakah benar bahwa Sistem Informasi itu tidak harus selalu menggunakan komputer ? Jelaskan !
  2. Mengapa Sistem Informasi itu penting bagi suatu perusahan !
  3. Berikan contoh Sistem Informasi yang terdapat di lingkungan :
  • Kampus/sekolah
  • Pertokoan
  • Pemerintah
  • Fasilitas umum (apotek, rumah makan, stasiun, bandara, hotel ) 
 Serta dengan analisis sederhana tentang :
  • Tujuan sistem informasi
  • Sasaran sistem informasi ( pengguna )
  • Fasilitas yang disediakan sistem informasi
  • Informasi yang di hasilkan sistem informasi
JAWABANNYA :
 1. Iya benar Sistem Informasi tidak harus selalu menggunakan komputer. Karena untuk mendapatkan sebuah informasi terdapat banyak sumber penyebaran informasi, kita bisa mendapatkan informasi dari berbagai macam jenis, seperti menggunakan Handphone ( HP ), Majalah, Koran, dan lain sebagainya. Suatu Sistem Informasi yang sederhana dan bersekala kecil masih bisa ditangani tanpa menggunakan komputer. Akan tetapi untuk suatu Sistem Informasi yang rumit dan bersekala besar  harus menggunakan komputer. Sistem Informasi yang menggunakan komputer disebut dengan Sistem Informasi Berbasis Komputer (Computer Based Information System ).


2. Sistem Informasi memainkan peran yang kritikal didalam suatu organisasi/ manajemen perusahaan, karena sistem ini sangat berpengaruh secara langsung terhadap manajemen perusahaan ketika hendak dan bagaimana manajemen tersebut mengambil sebuah keputusan, membuat rencana dan mengelola karyawan. Selain itu Sistem Informasi berguna dalam hal meningkatkan sasaran kinerja yang akan dicapai. Semua itu akan sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan hidup suatu perusahaan.

3.  
A. Kampus/ Sekolah
- Nama Sistem : Sistem Pembayaran SPP (secara manual)
- Kategori Sistem : Transaction Process System (TPS)
Penjelasan
1. Tujuan Sistem Informasi : Melakukan pembayaran bulanan sebagai persayaratan mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.
2. Sasaran Sistem Informasi : Siswa-siswi/ pelajar di sekolah tersebut
3. Fasilitas yang Disediakan Sistem Informasi : Lembar bukti pembayaran
4. Informasi yang Dihasilkan Sistem Informasi : Daftar nama siswa yang telah melakukan dan yang belum melakukan pembayaran SPP dan Laporan keuangan rincian total biaya SPP keseluruhan dari siswa yang diterima pihak sekolah.

B. Pertokoan
- Nama Sistem : Pembayaran barang-barang belanja
- Kategori sistem : Transaction Process System (TPS)
Penjelasan
1. Tujuan Sistem Informasi : Memudahkan pelanggan dalam melakukan pembayaran
2. Sasaran Sistem Informasi : Seluruh pelanggan yang belanja di toko tersebut
3. Fasilitas yang disediakan Sistem Informasi : Alat scan harga
4. Informasi yang dihasilkan Sistem Informasi : Struk pembayaran, Rincian nama barang yang telah terjual dan Rincian keuangan yang didapatkan 

C.
Pemerintahan
- Nama sistem : Sistem Informasi DPR/ DPRD (Penyerapan Aspirasi Masyarakat) Melauli SMS Gateway dan Sekwan Tools.
- Kategori sistem : Management Information System (MIS)
Penjelasan
1. Tujuan Sistem Informasi : Untuk memudahkan komunikasi antara dewan dengan rakyatnya.
2. Sasaran Sistem Informasi : Seluruh masyarakat Indonesia
3. Fasilitas yang disediakan Sistem Informasi : Melauli SMS Gateway dan Sekwan Tools, Fasilitas manajemen user, Fasilitas backup data dan Fasilitas setting modem GSM
4. Informasi yang dihasilkan Sistem Informasi : Data responden yang mengirim sms dan Informasi - informasi penting yang menarik yang berguna bagi dewan.
 D. Fasilitas Umum
a. Apotek/Puskesmas/RS
- Nama sistem : SIM Apotek
- Kategori sistem : Management Information System (MIS)
Penjelasan
1. Tujuan Sistem Informasi : Sebagai pencatatan obat serta alat kesehatan di apotek, untuk menyajikan alur obat mulai dari penerimaan barang, pencatatan digudang obat dan penjualan ke pasien yang terekam di dalam database.
2. Sasaran Sistem Informasi Rumah sakit, Klinik kesehatan, Puskesmas dan Toko obat.
3. Fasilitas yang disediakan Sistem Informasi : Percetakan dan penyusunan formularium obat, Pengkodean item dan alkes, Penentuan harga jual tiap item obat, Permintaan dan pembelian obat kepada suplier, Penerimaan obat dari suplier, Penukaran dan retur obat dan Pencatatan transaksi penjualan obat/resep dan non resep
4. Informasi yang dihasilkan Sistem Informasi : Rekaman dalam bentuk database dari penerimaan, pencatatan dan penjualan ke pasien.

b. Rumah Makan : 
- Tujuannya untuk meningkatkan jumlah produksi dan mengurangi angka keluhan dari pelanggan pada saat pemesanan dan keterlambatan pengiriman pesanan kepada pelanggan, karena jika pelanggan sering dikecewakan oleh sesuatu sebab yang tidak seharusnya terjadi dan tidak diharapkan yaitu keterlambatan pemesanan makanan, maka konsumen tidak akan percaya lagi kepada Rumah Makan tersebut. 
- Prosedur pemesanannya biasanya pegawai yang mencatat jika rumah makan ramai maka customer sendiri yang menulis pesanannya di nota pesanan tersendiri yang mempunyai no. nota yang nantinya dibuat rekapan 2 rangkap, 1 diberikan oleh kasir dan 1 diberikan untuk dapur. 
- Pemilik sendiri hendaknya lebih baik dalam memberikan manajemen pelayanan pada para konsumennya, sehingga para customer tidak akan menyesal telah membeli produk kita. Contohnya dengan memberi sentuhan klasik pada ruangan makan, atau interior yang dirasa customer nyaman dan aman.
c. Stasiun
- Memberi pelayanan bagi para penumpang kereta api dari antri tiket, peron, sampai pada waktu naik ke kereta api. Kemampuan pihak stasiun menyelenggarakan proses yang tersedia di Stasiun membuat calon penumpang ikut dalam alur proses yang terjadi sampai pada tertujunya tujuan para penumpang untuk dapat naik kereta yang berhenti di stasiun berikutnya. Beberapa stasiun telah memanfaatkan jaringan internet untuk dapat beroperasi 24 jam non stop, dengan membuat akun whats app, we chat, dan line, untuk dapat mengupdate informasi yang akan di ikuti oleh penumpang Kereta Api. Informasi yang dibutuhkan oleh penumpang dapat di share di aplikasi tersebut, sehingga penumpang mampu dengan mudah mendapatkan informasi itu, tanpat harus datang ke stasiun. Seperti : Informasi keterlambatan kereta api, Informasi ketersediaan tiket kereta api, dan informasi tentang jadwal kereta api. 
- Tujuannya adalah untuk membantu para calon penumpang efisien menggunakan waktunya maka kru menyediakan informasi kepada penumpang tentang jadwal keberangkatan kereta api serta informasi lainnya.
d. Bandara :
Untuk meningkatkan pelayanan jasa mereka kepada para penumpang dengan cara memberikan informasi yang lebih cepat sehingga dapat mempermudah pelayanan kepada para calon penumpang dan dapat mengurangi waktu untuk merespon terhadap layanan pelanggan. SIM Transportasi Udara telah mengalami berbagai kecenderungan perubahan aplikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam proses penjualan produk jasa seperti E-Ticketing System, adapun aplikasi untuk mengimplementasikan E-Ticketing yang dapat di pilih di anataranya yaitu CITOS ( City Terminal System Online ) dan AWAN ( Advanced Web Airlines Network ). Pemesanan serta pembelian tiket dapat terlaksana tanpa harus memerlukan waktu yang lama serta meminimalkan biaya yang akan timbul karena tiket dapat diperoleh hanya dengan membuka WEB (www.Airasia.com) sehingga dalam hal pemesanan hingga melakukan transaksi pembelian tiket tersebut menjadi sangat efisien dan efektif. Di sisi lain penumpang memperoleh harga tiket yang lebih murah di bandingkan dengan cara konvensional.
e. Hotel : 
Tujuan adanya perorganisasian pada system informasi hotel ini agar tersedianya karyawan yang professional, terampil dan ramah, dalam menjalankan tugas-tugas bagi staf manajemen dan staf pengelolaan sumber daya hotel. Perkembangan teknologi informasi saat ini menjadi hal yang sangat penting bagi dunia perhotelan untuk meningkatan sebuah layanan informasi kepada konsumen untuk memberikan kemudahan-kemudahan dalam melakukan pemesanan kamar dan web sebagai media informasi dan promosi. Berdasarkan keadaan tersebut, maka perlu adanya upaya untuk efisien dan efektivitas dalam hal operasional, tempat, waktu, dan fleksibiltas, sehingga dapat dijadikan ujung tombak unutuk menigkatkan layanan konsumen.

Posting Komentar

2 Komentar

Dilarang menggunakan kata-kata yang mengandung SARAP.